Yahoo Tertarik Beli Google Chrome Kalau Kena Vonis Monopoli dan Mengubah Segalanya

Senin, 28 April 2025 oleh paiman

Yahoo Tertarik Beli Google Chrome Kalau Kena Vonis Monopoli dan Mengubah Segalanya

Yahoo Incar Google Chrome Jika Divonis Monopoli

Setelah lama tak terdengar kabarnya, Yahoo ternyata diam-diam sedang mengembangkan prototipe web browser sendiri. Menariknya, mereka juga menyatakan minatnya untuk membeli Google Chrome jika pengadilan memutuskan Google harus menjualnya akibat kasus monopoli.

Seperti yang kita ketahui, Google sedang menghadapi tuntutan hukum di Amerika Serikat atas tuduhan monopoli yang diajukan oleh Departemen Kehakiman. Hakim Amit Mehta bahkan mengusulkan agar Google menjual browser Chrome-nya untuk mengurangi dominasi mereka di internet dan memberikan kesempatan bagi para pesaing.

The Verge melaporkan bahwa banyak perusahaan teknologi yang tertarik untuk membeli Chrome jika memang dijual. DuckDuckGo misalnya, menyatakan minat, namun merasa dananya mungkin tidak mencukupi. Perplexity dan OpenAI juga dikabarkan tertarik.

Kini, Yahoo ikut menyatakan minatnya. Brian Provost, General Manager Yahoo Search, menjelaskan bahwa memiliki web browser sendiri merupakan strategi penting untuk meningkatkan pencarian di internet. Yahoo sedang mempertimbangkan dua opsi: mengembangkan browser sendiri atau membelinya. "Chrome adalah pemain strategis paling penting di internet," tegas Provost.

Alasannya? Lebih dari 60% pencarian internet dilakukan melalui browser, dan banyak orang langsung mengetikkan kata kunci di address bar. Melihat peluang ini, Yahoo sudah mulai mengembangkan prototipe browser sejak musim panas 2024. Provost memperkirakan butuh 6-9 bulan untuk menyelesaikannya. Membeli Chrome tentu akan mempercepat proses ini.

Akuisisi Chrome diprediksi dapat mendongkrak saham Yahoo hingga 3% bahkan mencapai dua digit. Meskipun harga Chrome diperkirakan mencapai puluhan juta dolar AS, Yahoo optimistis pemiliknya, Apollo Global Management, memiliki dana yang cukup. Menariknya, Apollo juga memiliki NetScape, browser yang pernah tersandung kasus antitrust dan kini tak lagi aktif.

Memilih web browser yang tepat dapat meningkatkan pengalaman berinternet Anda. Berikut beberapa tips untuk membantu Anda:

1. Pertimbangkan Kebutuhan Anda - Apakah Anda memprioritaskan kecepatan, privasi, atau fitur-fitur khusus? Misalnya, jika privasi penting bagi Anda, browser seperti Brave atau Firefox mungkin lebih cocok.

2. Cek Kompatibilitas - Pastikan browser yang Anda pilih kompatibel dengan sistem operasi dan perangkat Anda. Contohnya, beberapa browser mungkin tidak tersedia untuk versi sistem operasi yang lebih lama.

3. Coba Beberapa Browser - Unduh dan coba beberapa browser berbeda untuk merasakan sendiri fitur dan performanya. Ini akan membantu Anda menemukan browser yang paling nyaman digunakan.

4. Baca Ulasan - Cari ulasan dan perbandingan browser online untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kelebihan dan kekurangan masing-masing browser. Anda bisa mencari ulasan di situs teknologi terpercaya.

Apa dampak potensial akuisisi Chrome oleh Yahoo bagi pengguna? (Pertanyaan dari Siti Nurhaliza)

"Akuisisi ini berpotensi membawa perubahan signifikan pada pengalaman pengguna Chrome, mulai dari integrasi layanan Yahoo hingga perubahan antarmuka. Namun, dampak pastinya sulit diprediksi sebelum akuisisi benar-benar terjadi." - Onno W. Purbo, Pakar Teknologi Informasi

Mengapa browser begitu penting dalam persaingan di dunia internet? (Pertanyaan dari Budi Santoso)

"Browser adalah pintu gerbang utama pengguna ke internet. Mengontrol browser berarti mengontrol akses ke informasi, iklan, dan berbagai layanan online. Inilah yang menjadikannya sangat strategis." - Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Bagaimana masa depan Netscape setelah kasus antitrust? (Pertanyaan dari Ani Yudhoyono)

"Sulit memprediksi masa depan Netscape, mengingat posisinya yang sudah tidak aktif. Namun, kepemilikan Apollo Global Management bisa jadi membuka peluang, meskipun kecil, untuk dihidupkan kembali atau teknologinya dimanfaatkan untuk proyek lain." - Ilham Akbar Habibie, Pakar Teknologi dan Dirgantara

Apa strategi Yahoo untuk bersaing dengan browser lain jika berhasil mengakuisisi Chrome atau mengembangkan browser sendiri? (Pertanyaan dari Rudi Hartono)

"Integrasi dengan layanan Yahoo yang sudah ada, seperti email dan berita, bisa menjadi strategi kunci. Selain itu, fokus pada privasi dan keamanan pengguna juga bisa menjadi pembeda di pasar yang semakin kompetitif." - Martin Hartono, Pengusaha dan Investor