Temukan 6 Tempat Wisata yang Dulu Populer Kini Sepi bagai Kuburan, Ada Apa Gerangan?
Minggu, 25 Mei 2025 oleh paiman
Dari Kejayaan ke Kehampaan: 6 Tempat Wisata yang Kini Tinggal Kenangan
Indonesia, negeri yang kaya akan keindahan alam dan budaya, menyimpan segudang tempat wisata yang memikat. Dulu, tempat-tempat ini ramai dikunjungi, menjadi saksi tawa dan keceriaan keluarga. Namun, waktu dan keadaan terkadang mengubah segalanya. Kini, beberapa destinasi wisata yang pernah berjaya itu, harus rela ditinggalkan dan menjadi sunyi senyap.
Pandemi Covid-19 menjadi salah satu faktor utama yang membuat banyak bisnis, termasuk sektor pariwisata, mengalami kesulitan. Namun, ada juga faktor lain seperti manajemen yang kurang baik, perubahan tren, hingga masalah perizinan yang turut berkontribusi pada nasib malang tempat-tempat ini.
Mari kita telusuri beberapa tempat wisata yang dulunya populer, namun kini hanya tinggal kenangan:
1. Kampung Gajah Wonderland: Kisah Pahit di Bandung Barat
Kondisi Kampung Gajah yang kini terbengkalai. (Dok. Detik/Whisnu Pradana)Siapa yang tak kenal Kampung Gajah Wonderland? Taman hiburan yang terletak di Bandung Barat ini, dulunya menjadi primadona bagi keluarga. Namun, sejak dinyatakan pailit pada tahun 2017, Kampung Gajah harus mengakhiri kejayaannya. Kini, yang tersisa hanyalah bangunan-bangunan terbengkalai dan suasana mistis yang menarik minat para pemburu foto horor.
Dengan luas 60 hektare, Kampung Gajah dulu menawarkan berbagai wahana permainan dan rekreasi air. Ikon patung gajah yang berjejer di pinggir jalan menjadi ciri khas yang tak terlupakan.
2. Snowbay Water Park: Riwayat Singkat di TMII
Snowbay Waterpark TMII. (File Foto - Dok. Detikcom/Putu Intan)Terletak di dalam kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Snowbay Water Park pernah menjadi destinasi favorit bagi pecinta wahana air. Namun, pandemi Covid-19 dan pengambilalihan TMII oleh pemerintah, memaksa Snowbay untuk berhenti beroperasi.
Dulu, Snowbay Water Park selalu ramai pengunjung karena fasilitasnya yang lengkap. Wahana seluncuran Hurricane dan Cool Running menjadi daya tarik utama yang membuat pengunjung ketagihan.
3. Depok Fantasi Waterpark (Aladin Waterpark): Tertimbun Kenangan di Depok
Proyek Pembangunan Perumahan yang Dahulunya Wahana Permainan, Aladin Waterpark. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)Depok Fantasi Waterpark, yang juga dikenal sebagai Aladin Waterpark, merupakan pionir taman rekreasi air di kota Depok. Sayangnya, imbas pandemi membuat tempat ini harus gulung tikar. Bahkan, kini bekas Aladin Waterpark sudah rata dengan tanah dan akan dibangun menjadi komplek perumahan.
Sebelum ditutup, Aladin Waterpark selalu dipenuhi pengunjung, terutama anak-anak. Dengan nuansa Timur Tengah yang khas, taman wisata air ini menawarkan berbagai wahana menarik seperti seluncuran tinggi, air mancur, dan ember tumpah.
4. Taman Festival Bali: Pesona Mistis di Pulau Dewata
Taman Festival Bali. (Dok. denpasarkota)Dulu, Taman Festival Bali menjadi magnet bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Namun, kini tempat ini lebih dikenal sebagai spot foto terbengkalai yang eksotis. Tanaman merambat, semak belukar, dan grafiti memberikan nuansa mencekam yang unik.
Terletak tak jauh dari Pantai Sanur, Taman Festival Bali sempat populer pada masanya. Namun, krisis ekonomi pada tahun 1999 memaksa taman ini untuk tutup, padahal baru beroperasi selama dua tahun.
Menariknya, setelah terbengkalai, Taman Festival Bali justru menjadi daya tarik wisata horor. Pengunjung yang ingin merasakan sensasi mistis dikenakan biaya masuk sebesar Rp 10 ribu.
5. Taman Remaja Surabaya (TRS): Kenangan Manis di Kota Pahlawan
Taman Remaja Surabaya. (Dok. detikJatim/Esti Widiyana)Taman Remaja Surabaya (TRS) pernah menjadi kebanggaan warga Surabaya. Dengan 20 wahana permainan yang tersedia, TRS menjadi tempat favorit untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Namun, sejak tahun 2018, TRS harus ditutup karena kerja sama dengan pengelola telah berakhir.
Meskipun sudah tidak beroperasi, beberapa warga setempat mengaku masih sering mendengar suara keramaian dan musik dari TRS pada malam hari, seolah-olah tempat ini hidup kembali.
6. Wonderia Semarang: Kisah Tragis di Kota Lumpia
Wonderia Semarang. (Tangkapan Layar)Wonderia merupakan taman hiburan yang populer di kalangan warga Semarang. Dibuka pada Juni 2004, Wonderia dikelola oleh pihak swasta dengan sistem royalti ke Pemerintah Kota Semarang. Namun, pada November 2007, Wonderia harus ditutup setelah terjadi kecelakaan di wahana permainan plane tower yang menyebabkan 16 orang terluka.
Kabarnya, bekas taman wisata Wonderia yang telah kosong selama bertahun-tahun akan diubah menjadi hutan kota.
Itulah beberapa tempat wisata yang dulunya ramai dan sekarang sudah sepi. Semoga artikel ini bermanfaat dan menjadi pengingat bahwa tidak ada yang abadi.
Sebelum merencanakan liburan, yuk simak beberapa tips berikut ini agar pengalaman wisatamu lebih menyenangkan dan terhindar dari kekecewaan:
1. Riset Mendalam - Cari tahu sebanyak mungkin informasi tentang tempat wisata yang ingin kamu kunjungi. Baca ulasan dari pengunjung lain, perhatikan foto-foto terbaru, dan pastikan tempat tersebut masih beroperasi.
Contohnya, jika kamu ingin mengunjungi taman bermain, cek akun media sosialnya atau website resminya untuk mengetahui jam buka, harga tiket, dan wahana yang tersedia.
2. Perhatikan Tren dan Musim - Beberapa tempat wisata mungkin populer pada waktu tertentu, namun sepi di waktu lain. Pertimbangkan juga faktor musim agar liburanmu lebih nyaman.
Misalnya, jika kamu ingin berlibur ke pantai, hindari musim hujan agar kamu bisa menikmati keindahan pantai dengan maksimal.
3. Sesuaikan dengan Minat dan Anggaran - Pilih tempat wisata yang sesuai dengan minatmu dan anggota keluargamu. Jangan lupa perhitungkan anggaran yang tersedia agar liburanmu tidak memberatkan.
Jika kamu suka wisata alam, pertimbangkan untuk mengunjungi gunung atau air terjun. Jika kamu lebih suka wisata budaya, kunjungi museum atau situs bersejarah.
4. Pertimbangkan Aksesibilitas - Pastikan tempat wisata yang kamu pilih mudah diakses. Perhatikan jarak tempuh, transportasi yang tersedia, dan kondisi jalan.
Jika kamu membawa anak kecil atau orang tua, pilih tempat wisata yang tidak terlalu jauh dan memiliki fasilitas yang memadai.
5. Siapkan Rencana Cadangan - Tidak ada yang bisa menjamin bahwa liburanmu akan berjalan sesuai rencana. Siapkan rencana cadangan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti cuaca buruk atau tempat wisata yang tiba-tiba tutup.
Misalnya, jika kamu berencana mendaki gunung, siapkan alternatif kegiatan lain jika cuaca buruk, seperti mengunjungi museum atau berbelanja oleh-oleh.
Kenapa ya, tempat wisata seperti Kampung Gajah Wonderland bisa bangkrut, menurut pendapat Bapak Budi Santoso?
Menurut Bapak Budi Santoso, seorang pengamat pariwisata, kebangkrutan tempat wisata seperti Kampung Gajah Wonderland seringkali disebabkan oleh kombinasi faktor, mulai dari manajemen yang kurang baik, kurangnya inovasi untuk menarik pengunjung, hingga persaingan yang semakin ketat dengan tempat wisata lain. Selain itu, faktor eksternal seperti krisis ekonomi juga bisa berpengaruh besar.
Kata Ibu Ani Susanti, apa dampak pandemi Covid-19 terhadap tempat wisata seperti Snowbay Water Park?
Ibu Ani Susanti, seorang ahli ekonomi kreatif, menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat besar terhadap sektor pariwisata, termasuk tempat wisata seperti Snowbay Water Park. Pembatasan sosial dan larangan bepergian membuat jumlah pengunjung menurun drastis, sehingga banyak tempat wisata yang mengalami kesulitan keuangan dan terpaksa tutup.
Pak Joko Purnomo, sebagai warga Depok, apa tanggapan Anda tentang Aladin Waterpark yang sekarang jadi perumahan?
Pak Joko Purnomo, seorang tokoh masyarakat Depok, mengungkapkan rasa sedihnya karena Aladin Waterpark, yang dulu menjadi kebanggaan warga Depok, kini harus diganti dengan perumahan. Namun, beliau juga memahami bahwa perubahan adalah hal yang tak terhindarkan dan berharap agar pembangunan perumahan tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Depok.
Bu Sri Rahayu, seorang pemandu wisata di Bali, kenapa Taman Festival Bali malah jadi tempat wisata horor?
Menurut Bu Sri Rahayu, Taman Festival Bali menjadi tempat wisata horor karena kondisinya yang terbengkalai dan dipenuhi dengan bangunan-bangunan yang rusak. Suasana mistis ini justru menarik minat para wisatawan yang mencari pengalaman yang berbeda dan menantang adrenalin. Selain itu, cerita-cerita mistis yang beredar tentang tempat ini juga turut menambah daya tariknya.
Apa pesan yang ingin disampaikan oleh Walikota Surabaya, Bapak Eri Cahyadi, terkait dengan penutupan Taman Remaja Surabaya (TRS)?
Bapak Eri Cahyadi, Walikota Surabaya, menyampaikan bahwa penutupan Taman Remaja Surabaya (TRS) merupakan bagian dari upaya penataan kota dan revitalisasi kawasan. Beliau berharap agar lahan bekas TRS dapat dimanfaatkan untuk kepentingan publik yang lebih besar dan memberikan manfaat bagi seluruh warga Surabaya. Beliau juga berjanji akan mencari solusi terbaik untuk mengenang sejarah dan kenangan manis yang pernah ada di TRS.