Temukan 5 Rahasia Umur Panjang Terungkap dari Riset Ilmiah agar hidup lebih sehat

Kamis, 22 Mei 2025 oleh paiman

Rahasia Umur Panjang: 5 Cara yang Terbukti Secara Ilmiah

Siapa sih yang tidak ingin berumur panjang? Tentu, kita semua mendambakan hidup yang lebih lama, apalagi jika bisa tetap sehat dan bugar hingga usia senja. Sayangnya, berbagai penyakit seperti jantung, diabetes, dan hipertensi seringkali menjadi penghalang. Tapi jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa kita ikuti untuk meningkatkan peluang hidup sehat dan panjang umur. Apa saja itu? Yuk, simak ulasan berikut!

1. Santap Makanan Sehat: Kunci Utama Panjang Umur

Pola makan memegang peranan penting dalam menentukan kesehatan dan umur panjang. Dua jenis pola makan yang sangat direkomendasikan adalah pola makan Mediterania dan pola makan ala Jepang.

Pola makan Mediterania, seperti yang dijelaskan oleh American Heart Association, menekankan konsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, minyak zaitun murni, dan protein. Sementara itu, konsumsi gula dan daging merah sebaiknya dibatasi.

Sebuah jurnal dari European Journal of Clinical Nutrition (2020) mengungkapkan bahwa pola makan ala Jepang ditandai dengan rendahnya konsumsi daging merah, tingginya konsumsi ikan, makanan berbasis tumbuhan, dan minuman tanpa pemanis.

Intinya, kedua pola makan ini sama-sama menekankan pentingnya konsumsi ikan sebagai sumber protein, memperbanyak sayuran, dan menghindari gula berlebihan. Makanan sehat memberikan energi bagi sel-sel tubuh dan menjaga kestabilan fungsinya. Selain itu, makanan sehat juga mendukung sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi dan berbagai ancaman kesehatan lainnya.

2. Rutin Bergerak: Olahraga Itu Penting!

Aktivitas fisik atau olahraga berkontribusi besar terhadap umur yang lebih panjang. Harvard Health Publishing menyebutkan bahwa olahraga dapat memperkuat fungsi jantung dan paru-paru, meningkatkan kesehatan pembuluh darah, memperkuat otot, meningkatkan keseimbangan, dan membantu menjaga berat badan yang sehat.

Selain itu, olahraga juga dapat menurunkan risiko serangan jantung, stroke, jatuh, dan diabetes. Semua manfaat ini secara keseluruhan berkontribusi pada umur yang lebih panjang. Aktivitas fisik juga dapat memperbaiki suasana hati dan membantu tidur lebih nyenyak.

Orang dewasa direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang selama 150 menit per minggu, atau aktivitas fisik intensitas tinggi selama 75 menit per minggu. Aktivitas fisik intensitas sedang mencakup berjalan kaki dan angkat beban ringan. Sementara itu, olahraga intensitas tinggi mencakup lari, bersepeda, dan berenang.

Jangan salah, pekerjaan rumah tangga seperti membersihkan rumah dan berkebun juga termasuk sebagai olahraga. Begitu juga dengan latihan ringan seperti mengangkat dumbel kecil atau melakukan angkat kaki saat menonton TV. Aktivitas intensitas sedang dan tinggi juga dapat dikombinasikan.

3. Jauhi Rokok: Selamatkan Dirimu dari Bahaya Maut

Penelitian dari AHA Journals (2018) menemukan bahwa tidak merokok adalah salah satu dari lima faktor utama untuk memperpanjang harapan hidup. Data dari CDC menunjukkan bahwa merokok dikaitkan dengan satu dari lima kematian di Amerika Serikat setiap tahunnya, atau lebih dari 480.000 kematian setiap tahun.

Merokok berkaitan dengan berbagai penyakit, mulai dari kanker, penyakit jantung, diabetes, hingga penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Berhenti merokok tidak hanya mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit tersebut, tetapi juga dapat menambah harapan hidup hingga sepuluh tahun.

4. Jalin Hubungan Sosial dan Berpikir Positif: Bahagia Itu Sehat

Sebuah penelitian besar yang melibatkan 28.000 orang, yang dipublikasikan di Jurnal Epidemiol Community Health (2023), menemukan bahwa umur panjang berkaitan erat dengan aktivitas sosial. Semakin sering seseorang bersosialisasi, semakin besar kemungkinan mereka untuk hidup lebih lama.

Selain bersosialisasi, cara pandang kita terhadap hidup juga dapat berkontribusi pada umur panjang. Sikap optimisme berhubungan dengan harapan hidup yang lebih panjang pada perempuan dari berbagai kelompok ras dan etnis, serta kesehatan emosional yang lebih baik pada pria lanjut usia.

5. Cukupi Kebutuhan Cairan dan Tidur: Istirahat yang Berkualitas Itu Penting

Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan, bahkan bisa memperpanjang usia. Kurang tidur dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan kronis yang memengaruhi jantung, otak, paru-paru, sistem imun, dan lainnya.

Para ahli merekomendasikan agar orang dewasa tidur antara tujuh hingga sembilan jam setiap malam.

Selain itu, mencukupi kebutuhan cairan tubuh juga dapat memperpanjang usia. Penelitian dari eBioMedicine (2023) yang melibatkan lebih dari 11.000 orang dewasa menemukan bahwa orang yang terhidrasi dengan baik cenderung lebih sehat.

Penelitian ini menunjukkan bahwa hidrasi dapat membuat orang mengalami lebih sedikit kondisi kronis seperti penyakit jantung dan paru-paru, serta dapat hidup lebih lama dibanding mereka yang tidak cukup terhidrasi.