SPG di China Sukses Jual 340 Porsche dalam 2 Tahun, tapi Dituduh Dekati Pelanggan di Luar Pekerjaan dan Terancam Dipecat

Sabtu, 19 April 2025 oleh paiman

SPG di China Sukses Jual 340 Porsche dalam 2 Tahun, tapi Dituduh Dekati Pelanggan di Luar Pekerjaan dan Terancam Dipecat

SPG Porsche di China: Sukses Fantastis, Tapi Diterpa Gosip Miring

Kisah Molly Mu Qianwen, seorang Sales Promotion Girl (SPG) Porsche di China, sungguh menarik perhatian. Dalam dua tahun, ia berhasil menjual 340 unit mobil Porsche, sebuah prestasi luar biasa yang membuatnya mendapatkan penghargaan langsung dari CEO Porsche. Namun, di balik kesuksesan gemilangnya, terselip gosip tak sedap yang mengiringi perjalanan kariernya.

Molly pertama kali viral di media sosial pada Januari tahun lalu setelah dinobatkan sebagai karyawan dengan penjualan terbaik di cabang Porsche wilayah utara China. Pencapaiannya menjual 170 unit Porsche di tahun 2023 sungguh fenomenal. Hebatnya lagi, Molly berhasil mempertahankan performanya di tahun 2024, dengan penjualan yang sama impresifnya, yaitu 170 unit, meskipun kondisi ekonomi sedang lesu. Bahkan, di bulan Oktober saja, ia berhasil menjual 27 mobil, dengan empat unit terjual dalam satu hari!

Sayangnya, prestasi gemilang Molly dibayangi oleh rumor yang kurang menyenangkan. Netizen menuduhnya mendekati calon pembeli secara pribadi di luar urusan pekerjaan. Situasi semakin rumit ketika sebuah video dewasa yang menyertakan foto-foto Molly tersebar luas di media sosial dan ditonton lebih dari 9 juta kali. Molly pun melaporkan kejadian ini ke kepolisian Qingdao, Provinsi Shandong, tempat ia tinggal.

Ingin menjadi sales handal seperti Molly? Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

1. Pahami Produk Anda: - Kuasai setiap detail produk yang Anda jual. Mulai dari spesifikasi, fitur unggulan, hingga keunggulannya dibandingkan kompetitor.

Contoh: Jika menjual mobil, pahami betul mesin, fitur keselamatan, dan teknologi yang ditawarkan. Dengan begitu, Anda bisa menjawab pertanyaan calon pelanggan dengan percaya diri.

2. Bangun Hubungan Baik dengan Pelanggan: - Dengarkan kebutuhan pelanggan dan tawarkan solusi yang tepat. Jalin komunikasi yang ramah dan profesional.

Contoh: Tanyakan kebutuhan dan preferensi pelanggan sebelum menawarkan produk. Berikan rekomendasi yang sesuai dengan budget dan gaya hidup mereka.

3. Manfaatkan Media Sosial: - Gunakan media sosial untuk memperluas jaringan dan mempromosikan produk Anda.

Contoh: Buat konten menarik seputar produk Anda, bagikan testimoni pelanggan, dan adakan live selling untuk menjangkau lebih banyak calon pembeli.

4. Jaga Integritas dan Profesionalisme: - Selalu bertindak etis dan profesional dalam berinteraksi dengan pelanggan. Hindari tindakan yang dapat merusak reputasi Anda.

Contoh: Jangan memberikan janji palsu atau melakukan tindakan yang melanggar hukum. Jaga kerahasiaan data pelanggan dan hormati privasi mereka.

Bagaimana Molly bisa menjual Porsche sebanyak itu? (Pertanyaan dari Ani Handayani)

Menurut Hermawan Kartajaya (Pakar Marketing), kesuksesan Molly kemungkinan besar karena kombinasi beberapa faktor, seperti pemahaman produk yang mendalam, kemampuan membangun hubungan baik dengan pelanggan, strategi penjualan yang efektif, dan mungkin juga jaringan yang luas. Di industri otomotif premium, kepercayaan dan hubungan personal sangat penting.

Apakah etis bagi seorang sales untuk mendekati pelanggan di luar urusan pekerjaan? (Pertanyaan dari Budi Santoso)

Menurut Hotman Paris Hutapea (Pengacara), mendekati pelanggan di luar urusan pekerjaan merupakan area abu-abu. Meskipun bisa efektif dalam membangun hubungan, hal ini harus dilakukan dengan hati-hati dan tetap menjaga profesionalisme. Jika melewati batas privasi atau membuat pelanggan tidak nyaman, hal ini bisa berdampak negatif dan bahkan berujung pada masalah hukum.

Bagaimana cara menghadapi gosip miring di era digital seperti yang dialami Molly? (Pertanyaan dari Citra Dewi)

Menurut Najwa Shihab (Jurnalis), di era digital, penting untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Saat menghadapi gosip miring, penting untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi. Kumpulkan bukti-bukti yang mendukung kebenaran dan laporkan ke pihak berwajib jika diperlukan. Jaga reputasi dan integritas Anda.

Apa pentingnya menjaga profesionalisme dalam dunia penjualan? (Pertanyaan dari Dedi Supriadi)

Menurut Merry Riana (Motivator), profesionalisme adalah kunci kesuksesan jangka panjang dalam dunia penjualan. Dengan bersikap profesional, kita membangun kepercayaan dengan pelanggan, menciptakan reputasi yang baik, dan membuka peluang untuk kerjasama yang berkelanjutan.