Lihat Lebih Dekat Mobil Listrik Toyota Seharga Rp 200 Jutaan, Inovasi Ramah Lingkungan
Kamis, 24 April 2025 oleh paiman
Mobil Listrik Toyota bZ3X: Intip Kecanggihannya yang Dibanderol Mulai 200 Jutaan!
Toyota kembali menggebrak pasar mobil listrik dengan bZ3X, mobil listrik 'ramah kantong' yang dipamerkan di Shanghai Auto Show 2025. Sebelumnya, mobil ini sudah dipasarkan di China dan kini menarik perhatian dunia. Dikembangkan bersama GAC, bZ3X berbasis GAC Aion V dengan dimensi dan motor penggerak yang identik, namun dengan sedikit perbedaan pada baterai.
Dengan kapasitas lima penumpang, bZ3X menawarkan kenyamanan dengan dimensi panjang 4.600 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.600 mm, serta jarak sumbu roda 2.765 mm. Ditenagai baterai lithium iron phosphate (LFP) yang tersedia dalam tiga varian – 50,0 kWh, 58,4 kWh, dan 67,9 kWh – mobil ini mampu menempuh jarak impresif, masing-masing 430 km, 520 km, dan 610 km berdasarkan standar CLTC (China Light Duty Vehicle Test).
Menggunakan sistem penggerak roda depan dengan satu motor listrik berdaya 150 kW atau 165 kW, bZ3X mampu melesat hingga kecepatan maksimum 160 km/jam. Tak hanya itu, Toyota juga menyematkan teknologi canggih seperti Lidar (Light Detection and Ranging) dan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), khususnya pada varian 430 Air+, 520 Pro, dan Pro+ dengan Lidar dari Robosen dan Toyota Pilot (T. Pilot). Sementara itu, varian teratas 610 Max, 520 Pro Smart, dan 520 Pro+ Smart dilengkapi Lidar dan ADAS Momenta 5.0 yang lebih mutakhir.
Kehebatan Momenta 5.0 memungkinkan bZ3X memiliki fungsi NOA (Navigate on Autopilot) tanpa bergantung pada peta HD. Didukung chip Nvidia Orin X dengan daya komputasi 254 TOPS, bZ3X menjadi mobil pertama dari perusahaan patungan di China yang dibekali Lidar, sebuah klaim yang cukup membanggakan.
Di China, bZ3X dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau, mulai dari 109.800 yuan hingga 159.800 yuan (Rp 253 jutaan - Rp 368 jutaan). Akankah mobil inovatif ini hadir di Indonesia? Kita tunggu saja!
Tertarik dengan mobil listrik? Simak tips berikut sebelum memutuskan membeli:
1. Tentukan Kebutuhan - Pertimbangkan jarak tempuh harian dan jumlah penumpang. Apakah Anda membutuhkan mobil untuk perjalanan jauh atau hanya di dalam kota?
2. Perhatikan Jangkauan Baterai - Pastikan jangkauan baterai sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan sampai kehabisan daya di tengah perjalanan.
Contoh: Jika Anda sering bepergian jauh, pilih mobil dengan jangkauan baterai lebih dari 400 km.
3. Cek Infrastruktur Pengisian Daya - Pastikan terdapat stasiun pengisian daya yang mudah diakses di sekitar tempat tinggal atau tempat Anda sering bepergian.
4. Bandingkan Harga dan Fitur - Bandingkan harga dan fitur dari berbagai merek dan model mobil listrik yang tersedia di pasaran.
Misalnya, perhatikan fitur keselamatan, kenyamanan, dan teknologi yang ditawarkan.
5. Test Drive - Jangan lupa untuk melakukan test drive sebelum membeli untuk merasakan langsung performa dan kenyamanan mobil.
6. Pertimbangkan Garansi dan Purna Jual - Pastikan mobil listrik pilihan Anda memiliki garansi yang memadai dan layanan purna jual yang terpercaya.
Apa keunggulan teknologi Lidar pada Toyota bZ3X? (Ditanyakan oleh Ani Setiawan)
"Lidar memungkinkan mobil 'melihat' lingkungan sekitarnya dengan lebih detail dan akurat, meningkatkan kemampuan sistem ADAS, khususnya untuk navigasi otonom." - Dr. Ir. Hammam Riza, M.Sc., IPU. (Presiden Direktur PT Rekayasa Industri)
Bagaimana perbandingan baterai LFP dengan jenis baterai mobil listrik lainnya? (Ditanyakan oleh Budi Santoso)
"Baterai LFP dikenal lebih aman, memiliki umur pakai lebih panjang, dan biaya produksinya lebih rendah dibandingkan jenis baterai lain seperti NCM atau NCA. Namun, densitas energinya sedikit lebih rendah." - Prof. Dr. Ir. Eko Budi Djatmiko, M.Sc. (Guru Besar Teknik Elektro ITB)
Apakah Toyota bZ3X akan dipasarkan di Indonesia? (Ditanyakan oleh Cindy Pertiwi)
"Saat ini kami masih mempelajari pasar dan infrastruktur di Indonesia. Belum ada keputusan resmi terkait peluncuran bZ3X di Indonesia." - Anton Jimmi Suwandy (Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor)
Apa arti CLTC dalam pengukuran jarak tempuh mobil listrik? (Ditanyakan oleh Dedi Supriadi)
"CLTC (China Light Duty Vehicle Test) adalah standar pengujian kendaraan ringan di China, termasuk mobil listrik. Standar ini mirip dengan NEDC atau WLTP, namun dengan siklus pengujian yang lebih mencerminkan kondisi berkendara di China." - Kukuh Kumara (Sekjen Gaikindo)