Inilah Rahasia Sukses, Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Turunkan Berat Badan agar Lebih Efektif!

Senin, 12 Mei 2025 oleh paiman

Inilah Rahasia Sukses, Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Turunkan Berat Badan agar Lebih Efektif!

Ingin Berat Badan Turun? Cari Tahu Waktu Terbaik untuk Olahraga!

Jakarta, CNN Indonesia -- Mengejar berat badan ideal bukan hanya soal membatasi makanan. Olahraga adalah kunci penting untuk meraih tubuh yang lebih sehat dan bugar. Tapi, kapan sih waktu yang paling tepat untuk berolahraga agar hasilnya maksimal?

Olahraga tidak hanya membakar kalori, tetapi juga membantu membangun otot. Semakin banyak otot, semakin tinggi pula metabolisme tubuh, yang berarti tubuh akan terus membakar kalori bahkan saat sedang beristirahat. Jadi, semakin aktif kita bergerak, semakin besar peluang untuk menurunkan berat badan.

Pertanyaan klasik yang sering muncul adalah: "Kapan waktu terbaik untuk olahraga agar penurunan berat badan lebih efektif?" Yuk, kita bahas!

Kapan Sebaiknya Kita Berolahraga?

Menurut Jenna Braddock, seorang ahli gizi olahraga dan pelatih kebugaran, penelitian tentang waktu terbaik untuk olahraga dalam kaitannya dengan penurunan berat badan masih terus berkembang. Belum ada jawaban tunggal yang mutlak.

Ada yang berpendapat bahwa olahraga pagi lebih efektif, sementara yang lain merasakan manfaat dari latihan sore atau malam hari. Namun, satu hal yang pasti: olahraga hanya akan memberikan hasil jika dilakukan secara rutin dan konsisten.

Chrissy Carroll, seorang pelatih pribadi dan pelari profesional, menekankan bahwa meskipun beberapa studi menunjukkan sedikit keunggulan olahraga pagi dalam hal penurunan berat badan, konsistensi adalah yang terpenting. "Yang utama adalah menemukan waktu yang paling memungkinkan Anda untuk berolahraga secara teratur," ujarnya.

Elizabeth Shaw, pelatih pribadi dan ahli diet bersertifikat, menambahkan, "Saya selalu mengingatkan klien saya bahwa waktu terbaik untuk berolahraga adalah saat mereka benar-benar bisa melakukannya secara konsisten."

Keajaiban Olahraga Pagi: Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?

Jika Anda termasuk golongan yang gemar bangun pagi dan langsung berolahraga, ada kabar baik! Olahraga di pagi hari ternyata bisa lebih efektif untuk menurunkan berat badan. Sebuah studi menunjukkan bahwa peserta yang rutin berolahraga di pagi hari cenderung mengalami penurunan berat badan yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok lain.

Selain itu, olahraga pagi membantu menghindari gangguan jadwal harian. Carroll juga menjelaskan bahwa memulai hari dengan olahraga dapat menciptakan "pola pikir sehat" yang mendorong pilihan gaya hidup positif sepanjang hari. Efeknya? Kita cenderung lebih termotivasi untuk makan makanan sehat dan menghindari kebiasaan buruk.

Tak hanya itu, olahraga pagi juga memicu pelepasan hormon endorfin, yang dapat meningkatkan suasana hati dan motivasi untuk tetap sehat.

Bagaimana dengan olahraga pagi dalam keadaan perut kosong (puasa)? Braddock menjelaskan bahwa kondisi ini dapat memaksa tubuh untuk membakar lebih banyak lemak sebagai sumber energi. Namun, perlu diingat...

Shaw mengingatkan bahwa metode ini juga berpotensi membuat tubuh membakar otot, bukan hanya lemak. Padahal, otot adalah "mesin" pembakar kalori yang sangat penting. Jadi, strategi ini tidak selalu cocok untuk semua orang. Konsultasikan dengan ahli sebelum mencoba.

Olahraga Siang atau Malam Hari: Jangan Minder!

Tidak suka bangun pagi? Jangan khawatir! Olahraga di siang atau malam hari juga memiliki banyak manfaat.

Selain cocok untuk mereka yang memiliki jadwal pagi yang padat, olahraga di sore atau malam hari seringkali terasa lebih menyenangkan karena tidak terburu-buru. Ketika olahraga terasa menyenangkan, peluang untuk melakukannya secara rutin pun meningkat secara signifikan.

Beberapa studi bahkan menemukan bahwa kekuatan otot manusia cenderung memuncak antara pukul 4 sore hingga 8 malam. Artinya, olahraga beban di waktu tersebut bisa terasa lebih ringan dan lebih efektif.

Olahraga sore dan malam juga bisa membantu mengurangi stres setelah seharian beraktivitas. Jika tidak dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur, olahraga malam justru dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.

Shaw juga mencatat bahwa berjalan kaki setelah makan malam dapat membantu mengontrol kadar gula darah, yang bermanfaat bagi kesehatan jantung dan metabolisme tubuh.

Sebuah studi besar menunjukkan bahwa olahraga aerobik di malam hari juga berkaitan dengan risiko kematian dan penyakit jantung yang lebih rendah pada orang dengan obesitas.

Jadi, Kapan Waktu Terbaik untuk Olahraga?

Intinya, tidak ada jawaban tunggal yang berlaku untuk semua orang. Olahraga di pagi hari mungkin memberikan sedikit keunggulan dalam hal penurunan berat badan, tetapi jika Anda tidak bisa melakukannya secara rutin, manfaatnya tidak akan terasa.

Sebaliknya, olahraga sore atau malam mungkin terasa lebih nyaman dan menyenangkan bagi sebagian orang, yang pada akhirnya membuat mereka lebih konsisten.

"Waktu terbaik untuk berolahraga adalah waktu yang bisa Anda jalani secara konsisten," tegas Carroll. Jadi, temukan waktu yang paling sesuai dengan gaya hidup dan preferensi Anda, dan jadikan olahraga sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian Anda.

Bingung bagaimana memulai atau memaksimalkan olahraga untuk menurunkan berat badan? Tenang, kami punya beberapa tips praktis yang bisa kamu ikuti:

1. Tentukan Waktu yang Paling Realistis - Pikirkan baik-baik kapan kamu punya waktu luang yang paling konsisten dalam seminggu. Apakah itu sebelum kerja, saat jam makan siang, atau setelah pulang kerja? Pilihlah waktu yang paling kecil kemungkinannya untuk diganggu oleh aktivitas lain. Misalnya, jika kamu tahu setiap hari Selasa dan Kamis sore tidak ada janji, jadwalkan olahraga di waktu tersebut.

Dengan memilih waktu yang realistis, kamu akan lebih mudah untuk menjadikannya kebiasaan.

2. Buat Tujuan yang Jelas dan Terukur - Jangan hanya berkata "Saya ingin menurunkan berat badan." Ubah menjadi "Saya ingin menurunkan 1 kg dalam sebulan dengan berolahraga 3 kali seminggu." Tujuan yang jelas dan terukur akan membuatmu lebih termotivasi dan mudah memantau kemajuan.

Misalnya, catat berat badanmu setiap minggu untuk melihat apakah kamu sudah mencapai target.

3. Pilih Olahraga yang Kamu Nikmati - Olahraga itu seharusnya menyenangkan, bukan menjadi beban! Jika kamu benci lari, jangan memaksakan diri untuk lari. Cobalah berbagai jenis olahraga seperti berenang, bersepeda, zumba, atau bahkan menari.

Jika kamu menikmati apa yang kamu lakukan, kamu akan lebih termotivasi untuk melakukannya secara rutin.

4. Libatkan Teman atau Keluarga - Berolahraga bersama teman atau keluarga bisa membuatmu lebih termotivasi dan bertanggung jawab. Kalian bisa saling menyemangati dan mengingatkan jika ada yang bolos.

Coba ajak temanmu untuk jogging bersama setiap akhir pekan atau bergabung dengan kelas olahraga yang sama.

5. Jangan Lupa Pemanasan dan Pendinginan - Pemanasan penting untuk mempersiapkan otot-ototmu sebelum berolahraga dan mencegah cedera. Sedangkan pendinginan membantu mengembalikan detak jantung dan suhu tubuh ke normal setelah berolahraga.

Lakukan pemanasan ringan selama 5-10 menit sebelum berolahraga dan pendinginan selama 5-10 menit setelah berolahraga.

Apakah olahraga pagi sebelum sarapan benar-benar membakar lebih banyak lemak, menurut pendapat Budi?

Menurut Dr. Oz, ahli kesehatan ternama, olahraga saat perut kosong dapat memaksa tubuh membakar cadangan lemak. Namun, penting untuk mendengarkan tubuh Anda dan tidak memaksakan diri jika merasa lemas atau pusing. Pastikan juga untuk tetap terhidrasi.

Kata Citra, bisakah olahraga malam mengganggu kualitas tidur?

Menurut Dian Sastro, aktris dan penggemar gaya hidup sehat, olahraga terlalu dekat dengan waktu tidur memang bisa mengganggu kualitas tidur karena meningkatkan detak jantung dan suhu tubuh. Usahakan untuk memberi jeda minimal 2-3 jam antara olahraga dan waktu tidur.

Apakah benar olahraga sore hari membuat otot lebih kuat, seperti yang dikatakan oleh Anton?

Menurut Ade Rai, binaragawan legendaris Indonesia, kekuatan otot memang cenderung mencapai puncaknya di sore hari, sekitar pukul 4 hingga 8 malam. Ini berarti olahraga beban di waktu tersebut bisa terasa lebih ringan dan efektif untuk membangun massa otot.

Menurut pendapat Sinta, olahraga apa yang paling efektif untuk menurunkan berat badan?

Menurut Yulia Baltschun, seorang ahli gizi dan influencer kesehatan, tidak ada satu jenis olahraga yang paling efektif untuk semua orang. Yang terpenting adalah memilih olahraga yang Anda nikmati dan bisa Anda lakukan secara konsisten. Kombinasi antara latihan kardio dan latihan kekuatan biasanya memberikan hasil yang optimal.